Cara agar baterai ponsel awet dan tidak cepat habis

Cara agar baterai ponsel awet dan tidak cepat habis - Kebutuhan modern yang semakin kompleks membuat smartphone membutuhkan sumber daya yang lebih besar. Ada cara agar baterai ponsel awet sehingga tidak perlu ganti baru meskipun sudah lama pakai. Rata-rata smartphone sekarang menggunakan layar yang luas, kapasitas RAM yang besar juga memungkinkan penggunanya untuk melakukan multitasking. Hal ini tentu berbeda sekali dengan ponsel keluaran jaman dulu yang penggunaan nya hanya terbatas pada telpon dan SMS saja. Akses internet lewat smartphone sudah menjadi kebutuhan pokok sekarang, sehingga waktu pemakaiannya pun tidak sebentar yang mengakibatkan baterai smartphone boros. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas beberapa cara ampuh agar baterai ponsel bisa lebih awet dan tahan lama.

Cara agar baterai ponsel awet dan tidak cepat habis

1. Gunakan Airplane mode atau beralih ke mode pesawat

Kebanyakan smartphone sekarang tentunya telah memiliki fitur airplane mode yang fungsinya sangat penting terutama saat sedang dalam pesawat terbang. Mengaktifkan mode pesawat pada smartphone dapat membuat kita untuk tetap menggunakan smartphone selama penerbangan tanpa mengganggu sang pilot. Tetapi tahukah kamu kalau fitur mode pesawat ini juga dapat berguna di tempat lain selain pesawat terbang ? Saat sedang bepergian jauh yang tentunya jauh dari akses colokan listrik untuk ngecas HP, kita bisa aktif kan airplane mode untuk penghematan baterai yang lebih lama. Dengan begitu maka baterai smartphone tentunya tidak akan cepat habis karena ponsel tidak akan terus-menerus mencari koneksi seluler atau WiFi yang sangat menguras daya.

2. Hindari Mode Getar

Pada kondisi tertentu seperti saat sedang ada pertemuan penting di kantor atau kelas, biasanya untuk menghindari gangguan kita akan membuat ponsel ke mode getar agar tidak berisik. Perlu kamu ketahuhi bahwa dengan mengaktifkan mode getar pada ponsel sebenarnya sangat menguras daya baterai. Agar baterai tidak boros dan tetap awet sebaiknya jangan gunakan mode getar tetapi gunakan lah mode silent. Memang sedikit tidak praktis karena saat pada mode silent tidak ada getar sama sekali dan hanya ada lampu yang menyala saja. Meskipun demikian kamu bisa mengganti ke mode normal lagi setelah pertemuan penting nya selesai.

3. Jangan install sembarang aplikasi

Google play store memang telah menyediakan banyak sekali aplikasi-aplikasi yang menarik dari berbagai developer yang berbeda pula. Sebelum melakukan install aplikasi baru, sebaiknya kamu sudah pastikan bahwa aplikasi tersebut tidak berbahaya bagi smartphone yang akan kamu install. Contohnya saja pada bagian background aplikasi nya apakah tetap akan berjalan saat sudah di close ? Jika masih berjalan maka baterai ponsel dapat terkuras habis dengan cepat yang juga mengakibatkan umur baterai lebih pendek. Buang aplikasi yang sudah lama tidak terpakai atau kamu juga bisa masuk ke pengaturan untuk memblokir akses background aplikasi yang dianggap membuat baterai HP cepat habis.

4. Aktifkan Battery Saver

Dengan mengaktifkan Battery Saver merupakan cara yang efektif agar baterai ponsel tetap awet. Kebanyakan smartphone modern telah menggunakan baterai tanam yang sudah menyatu dengan bodi ponsel. Agar tidak cepat rusak sebaiknya aktifkan baterai saver terutama ketika level baterai tinggal sedikit. Hal ini bertujuan untuk menurunkan performa prosesor nya agar tidak terlalu menyedot sumber daya yang besar. Dalam keadaan low-batt, jika mengaktikan mode baterai saver maka dapat memperpanjang waktu pengoperasian baterai sampai kamu bisa mengecasnya kembali. Perlu kamu ketahui bahwa cara agar baterai ponsel bisa tetap awet yaitu dengan mencegah baterai ponsel yang sudah low-batt agar tidak sampai mati total. Sebaiknya segera lakukan pengisian ketika levelnya sudah dibawah 30% atau indikator berwarna orange atau kuning.

5. Hindari menggunakan aplikasi yang mengandung banyak iklan

Hal ini mungkin terlihat sepele, namun dengan menghindari menggunakan aplikasi yang mengandung banyak iklan dapat memperpanjang umur baterai ponsel. Seperti yang kita ketahui kalau aplikasi yang banyak iklan biasanya pasti membutuhkan koneksi internet. Dengan munculnya iklan yang terus menerus, selain membuat kuota boros, daya baterai juga tersedot lebih banyak karena koneksi lalu lintas data yang terus menerus. Demi merawat agar baterai ponsel bisa tetap awet maka sebaiknya buang saja aplikasi-aplikasi yang tidak penting terutama yang mengandung banyak sekali iklan yang mengganggu.

6. Jauhkan smartphone dari panas yang menyengat

Kondisi suhu baterai ponsel yang terlalu panas dapat membahayakan penggunanya terutama ketika sedang digunakan. Jauhkanlah smartphone dari tempat yang panas seperti dari paparan sinar panas matahari yang menyengat. Pastikan menyimpan ponsel di ruangan yang sejuk dan jauh dari jendela yang bisa terkena paparan panas sinar matahari. Contohnya saja jangan menyimpan ponsel dalam mobil yang terparkir lama terjemur matahari dan AC tidak menyala. Suhu baterai yang terlalu tinggi hingga 95 derajat dapat merusak dan memperpendek umur pakai baterai ponsel itu sendiri.

7. Lepas aksesoris casing saat baterai sedang kepanasan

Memakai aksesoris casing pada ponsel memang dapat meningkatkan penampilan dari ponsel itu sendiri. Tetapi memakai aksesoris pada ponsel juga dapat menyebabkan sirkulasi udara yang terperangkap. Copot atau lepas aksesoris casing terutama saat melakukan pengisian daya atau ketika ponsel sedang terhubung dengan USB komputer. Akan ada panas yang berlebih saat baterai ponsel sedang melakukan pengisian daya maka sangat disarankan untuk mencopotnya agar bisa mengurangi panas.

8. Pastikan port USB selalu dalam keadaan bersih

Sayangnya hanya sedikit orang yang memperhatikan kebersihan port USB ponsel. Debu yang menumpuk seiring dengan berjalannya waktu dapat membuat arus listrik terhambat ketika melakukan pengisian daya. Sebelum mencolokan port USB dari ponsel ke charger atau dari ponsel ke port komputer, sebaiknya selalu perhatikan apakah ada debu yang menempel ? Jika iya maka sebaiknya lakukan pembersihan terlebih dahulu sebelum menancapkan nya. Kamu bisa gunakan jarum jahit atau tusuk gigi untuk mengorek debu yang menempel agar port bisa bersih kembali.

9. Redupkan Kecerahan Layar Smartphone

Salah satu hal yang mempengaruhi baterai cepat habis dan dapat memperpendek masa pakai nya yaitu layar ponsel yang memerlukan daya tinggi. Kebanyakan smartphone sekarang biasanya sudah menyediakan fitur tingkat kecerahan layar pada ponsel. Kamu bisa redupkan layar ponsel agar bisa lebih menghemat penggunaan sumber daya baterai. Perlu kamu ketahui bahwa fitur auto brightness yang ada pada kebanyakan ponsel sebenarnya sangat menguras penggunaan energi baterai. Oleh karena itu sebaiknya ganti saja pengaturan nya menjadi manual agar bisa lebih menghemat penggunaan baterai ponsel. Jangan lupa juga untuk mengatur time sleep nya, bisa 1 menit atau 30 detik agar layar ponsel bisa segera mati ketika sudah tidak digunakan lagi.

Baca Juga :  Cara mencegah ponsel meledak supaya tidak membahayakan

10. Matikan Notifikasi

Fitur notifikasi memang dapat membantu pengguna ponsel agar bisa segera mengetahui ketika pesan baru masuk. Mematikan fitur notifikasi sebenarnya bukan suatu keharusan yang mutlak, namun jika kamu sayang terhadap kondisi baterai agar tetap awet maka sebaiknya matikan saja fitur ini. Kamu bisa matikan notifikasi yang tidak penting hanya pada beberapa aplikasi saja, sedangkan aplikasi yang kamu anggap penting seperti Whatsapp masih bisa menyalakan fitur notifikasi ini.